Menjalankan startup menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi founder dan tim untuk mampu memberikan produk terbaik bagi masyarakat, serta dapat bersaing dengan kompetitor dan mengedepankan kualitas yang unggul. Dalam upaya membangun bisnis tak jarang ditemukan beberapa kesalahan dalam startup yang dapat mempengaruhi performa usaha.
Menghindari kendala sebisa mungkin menjadi salah satu langkah wajib dan perlu dilakukan oleh founder dan tim dalam sebuah usaha. Berikut ini merupakan beberapa solusi dan cara mengatasi masalah dalam membangun bisnis sukses.
- Kurang Memperhatikan Kompetisi Pasar
Perusahaan startup yang sudah memperoleh dana dari investor, umumnya akan fokus untuk mencari pelanggan sebanyak-banyaknya demi mencapai target. Namun atas kesibukan tersebut, startup terkadang lupa terhadap persaingan kompetitor pada pasar dan membuat diferensiasi produk.
- Mengabaikan Model Bisnis Jangka Panjang
Bagi sebuah startup yang tidak memiliki rencana panjang akan kehilangan arah, tidak mengetahui langkah kedepan untuk mengembangkan usaha. Sehingga model bisnis jangka panjang bagi sebuah bisnis, penting untuk dilakukan agar berjalan sesuai dengan rencana dan target dalam upaya membangun bisnis.
- Tidak Dapat Menentukan Modal Bisnis yang Cocok
Kompetitor menjadi salah satu masalah sebuah tim bisnis, sehingga tim harus mengembangkan rencana demi menciptakan produk yang berguna bagi masyarakat. Akan tetapi, tak jarang penentuan model bisnis kerap diabaikan. Padahal langkah tersebut penting untuk mendapatkan dana dari produk.
- Menyerahkan Mayoritas Saham kepada Tim yang Kurang Paham
Salah satu kesalahan dalam bisnis adalah ketika investor terlalu banyak campur tangan tetapi tidak memiliki kepentingan atau kompetensi yang cukup pada bisnis startup.
- Produk Kurang Sesuai dengan Minat Pasar
Sebagian besar startup bergerak berdasarkan asumsi para founder, semetara produk yang dihasilkan akan diberikan kepada masyarakat. Sehingga asumsi tersebut belum tentu dapat memberikan kepuasan atas kesesuaian produk dengan keinginan pengguna. Untuk itu perlu dilakukan adanya validasi apakah fitur produk yang ditawarkan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat atau tidak.
- Founder atau Co-founder Mengundurkan Diri
Salah satu kesalahan dalam bisnis yang harus dihadapi ketika seluruh masalah dan gairah untuk mengebangkan usaha mulai surut. Hal ini lambat laun dapat membuat salah satu founder menyerah dan tidak melanjutkan startup.
- Burn Money untuk Promosi Besar-besaran
Melakukan promosi demi menarik perhatian konsumen menjadi hal penting bagi perusahaan, akan tetapi jika sampai melakukan ‘burn money’ untuk mempromosikan produk dapat berdampak negatif karena tidak mempunyai strategi jangka panjang untuk kelangsungan startup di masa depan.
- Kesalahan dalam Menerima Investasi
Menerima dana dari investor menjadi impian bagi startup, namun jika kurang berhati-hati, hal tersebut dapat menjadi bumerang bagi anda karena menerima investasi dengan asal-usul yang kurang jelas. Beberapa usaha bahkan mau menerima investasi dalam bentuk hutang yang dapat merugikan dan menjadi beban bagi startup nantinya.
- Kompetisi Ketat dan Kurang Berpengalaman
Penting bagi founder dan tim bisnis mengetahui secara menyeluruh bagaimana cara membangun ide agar mampu bersaing dengan kompetitor lainnya. Sehingga penting untuk membekali diri dengan pengalaman agar selalu menemukan solusi ketika dihadapkan masalah.
- Konsumen Merasa Kurang Puas
Meskipun dana dari investor lancar dan produk yang dibuat sudah jadi, bukan berarti startup tidak menemukan kendala. Sehingga dibutuhkan proses melayani kebutuhan user untuk menghindari kegagalan dalam mencapai target saat produk sudah berjalan.
Baca juga: Tips Memperoleh Dana untuk Bangun Startup Sukses
Baca juga: 5 Faktor Kesuksesan Startup yang Perlu Anda Ketahui
Cek Instagram kami di: instagram.com/asiantrustcapital