Cara Kerja Asset Management dengan Baik

Asset management atau manajemen aset merupakan salah satu komponen penting dalam bisnis manufaktur. Pasalnya bisnis manufaktur melibatkan berbagai aset mulai dari mesin manufaktur, alat kantor (inventaris), Software, kendaraan kantor, dan sebagainya. Sehingga Informasi mengenai cara kerja asset management dibutuhkan

Penanganan aset yang buruk dapat menyebabkan masalah serta kerugian pada bisnis manufaktur. Oleh karena itu, perusahaan perlu memilih penerapan dan mengetahui cara kerja asset management yang tepat agar proses operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik.

Tujuan dari asset management menentukan investasi aset yang tepat atau menurunkan angka kerugian menjadi salah satu tujuan bergeraknya manajemen aset, dengan membuat skala prioritas dan membelanjakan anggaran pada aset terbaik. Cara ini juga dapat mengurangi kerugian yang dapat terjadi kapan saja.

Berikut Menerapkan dan Cara Kerja Asset Management

  1. Memilih Lahan Inventaris yang Tepat
Sumber: Canva

Perusahaan harus menyiapkan pemilihan lahan inventaris yang tepat. pasalnya tidak mungkin semua aset ditempatkan di lokasi yang sama dengan mesin produksi karena akan mengganggu jalannya proses operasional produksi.

Umumnya pemilihan lahan inventaris untuk aset perusahaan harus dilakukan secara teliti, karena harus memiliki lokasi yang strategis dekat dengan berbagai jalur transportasi dan memiliki tempat yang mudah dijangkau dengan akses jalan yang baik.

  1. Menentukan Tim Asset management
sumber: Canva

Perusahaan tentu membutuhkan tim khusus untuk menjadi penanggung jawab mengelola dan monitor aset perusahaan. Perusahaan membutuhkan orang-orang yang berkompeten dan berpengalam untuk menjalankan pengelolaan asset management.

Perusahaan perlu mencari sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional dibidangnya, karena jika salah memilih orang yang akan bekerja sama dapat mengganggu proses operasional perusahaan yang tengah berjalan. Pastikan anda memilih tim yang sudah mengetahui sistem asset management perusahaan.

  1. Mengetahui Nilai Profitabilitas dari Setiap Aset

Jika anda sudah nilai profitabilitas dari setiap aset. anda akan lebih mudah untuk menerapkan asset management. Hal ini akan membantu anda untuk mengetahui aset mana yang dapat menghasilkan laba dan aset mana yang tidak terlalu menguntungkan bagi bisnis yang dijalankan.

Contohnya anda mengeluarkan uang investasi dan biaya perawatan yang cukup besar, misalnya untuk kendaraan seperti mobil atau truk untuk keperluan perusahaan, namun kendaraan tersebut tidak beroperasi dengan baik, sehingga membutuhkan biaya untuk perawatan kendaraan perusahaan.

  1. Mencari Tahu Masa Penggunaan Aset 
Sumber: Canva

Cara kerja asset management yang tepat selanjutnya adalah dengan cara mengetahui masa penggunaan aset. Setiap aset perusahaan baik mesin, kendaraan, hingga peralatan memiliki masa pakai yang berbeda-beda. Anda harus memastikan bahwa aset-aset yang anda miliki tidak berpotensi merugikan

Ada baiknya anda mengetahui kapan harus mengganti aset lama dengan yang baru. Anda harus memastikan untuk mengganti aset yang ada sebelum aset perusahaan yang dimiliki masih memiliki potensi menguntungkan bagi perusahaan. 

Anda juga perlu mengecek secara teliti apakah anda memiliki beban pajak, karena jika pajak yang tidak dibayar dibiarkan dapat bertumpuk dan menjadi beban yang lebih berat lagi, umumnya pajak yang harus dibayarkan seperti kendaraan perusahaan.

Baca juga:

Baca juga:

Cek Instagram kami di: @asiantrustcapital

Share the Post:

Related Posts

JOINAN

Joinan Joinan conveys the spirit of togetherness along with fresh ideas and innovation, with the intention to bring opportunities to

Read More

E2PAY

E2Pay eMoney Issuer Payment Gateway Channels Remittance operator Basically your payment solutions

Read More