Skip to main content

Startup tengah menjadi pusat perhatian bagi para pebisnis, dimana perusahaan ini bergerak untuk memberikan inovasi masa kini demi menghadirkan kemudahan bagi masyarakat. Akan tetapi, tak jarang dalam operasional perusahaan startup sering kali ditemukan masalah yang dapat merugikan.

Kendala bisnis tersebut dapat terjadi pada sektor atau bidang dalam bisnis apapun, Diantaranya: 

  • Karyawan atau tim yang kurang kompak
  • Inovasi yang dilakukan tidak cukup bermanfaat bagi masyarakat 
  • Strategi bisnis kurang matang
  • Atau dapat juga dikarenakan pengelolaan keuangan kurang baik

Masalah berupa pengelolaan keuangan yang tidak berjalan dengan baik sering kali ditemukan pada bisnis baru maupun bisnis lama, dimana proses tersebut akan sangat mempengaruhi berjalannya bisnis. Karena setiap langkah bisnis membutuhkan biaya operasional untuk membantu mengembangkan bisnis agar menjadi sukses.

Adanya pengelolaan keuangan bisnis startup menjadi sangat penting untuk dilakukan agar seluruh kegiatan perusahaan dapat berjalan dengan maksimal. Sehingga anda harus mengetahui bagaimana cara terbaik mencegah kemungkinan masalah pada bisnis startup.

  1. Fokus pada Akuisisi Pelanggan
pengelolaan keuangan

Sumber foto: Canva

Langkah pertama anda perlu mengetahui bagaimana cara mendapatkan pelanggan untuk membuka peluang perusahaan startup diterima di masyarakat. Lakukan proses identifikasi mendapat pelanggan dengan sebaik mungkin. 

Selain itu, fokuslah pada peluang yang paling menguntungkan bagi bisnis anda. Setelah berhasil mempertimbangkannya, anda akan memiliki kemampuan finansial untuk memenuhi kebutuhan operasional secara optimal mungkin dengan tujuan mengembangkan bisnis. 

  1. Menetapkan Tujuan Keuangan 

Dalam menjalankan bisnis startup di awal, perencanaan berupa strategi berjalannya usaha sangat dibutuhkan, salah satu hal penting adalah menetapkan target pendapatan harian, mingguan, atau bulanan. Tujuannya adalah untuk membuat penyesuaian yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bisnis secara konstan.

  1. Memperhatikan Manajemen Arus Kas

Sebagian besar startup mengalami kegagalan dengan alasan finansial, dimana perusahaan tersebut tidak dapat mengontrol keuangan dengan sebaik mungkin. Sehingga anda perlu mengetahui asal usul biaya masuk dan biaya keluar. Hal ini dianggap penting untuk mencegah kerugian terjadi akibat kurangnya manajemen arus kas yang baik.

Proses ini dilakukan dengan cara mengetahui pemasukan diperoleh dari mana, serta mengetahui dan mencatat semua biaya pengeluaran, seperti untuk keperluan apa, digunakan oleh siapa, dan pada tanggal berapa.

  1. Mengalokasikan Dana untuk Menggaji Diri Sendiri
pengelolaan keuangan

Sumber foto: Canva

Setiap perusahaan tentu menyisihkan dana untuk menggaji karyawan yang bekerja. Selain pegawai, anda sebagai pemilik usaha juga perlu menggaji diri sendiri. Sisihkan pendapatan sebagai bentuk apresiasi serta dapat dijadikan penghasilan bulanan secara rutin untuk kebutuhan sehari-hari. Jangan hanya terpaku mengembangkan usaha, pikirkan juga diri anda sendiri.

  1. Membentuk Tim Khusus Keuangan

Penting bagi sebuah perusahaan memiliki tim khusus dalam mengatur dan mengelola dana bisnis. Selain tim, anda juga perlu menggunakan perangkat lunak akuntansi untuk membantu melakukan proses rekap dana dan lain sebagainya. Proses ini tidak hanya akan membantu manajemen arus kas, tetapi juga memudahkan proses pajak bergulir setiap tahun.

  1. Melacak Semua Pengeluaran 

Perusahaan startup mengalami pengeluaran dari segala arah. Untuk itu dibutuhkan kontrol dalam memastikan seluruh biaya operasional bisnis agar dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan.

  1. Membatasi Pengeluaran Tetap di Awal

Seperti yang disinggung sebelumnya bahwa perusahaan startup dapat mengeluarkan dana untuk berbagai kebutuhan khususnya di awalnya mendirikan bisnis. Dengan menjaga pengeluaran rendah, tentu anda akan menghindari kemungkinan terjadi kerugian berkepanjangan. Beroperasi secara efisien agar anda dapat mengalokasikan sebagian besar modal untuk mengembangkan bisnis.  

  1. Mempersiapkan Diri untuk Menerima Kenyataan Terburuk

Persiapkan dana darurat atau penyimpanan khusus dibutuhkan untuk menghindari kemungkinan terjadinya hal buruk pada perusahaan startup anda. Sehingga anda harus selalu siap jika suatu saat menerima kenyataan pahit selama menjalankan usaha.

Itulah 8 cara mencegah kendala dalam pengelolaan keuangan pada bisnis startup, dengan begitu anda dapat mencegah semua masalah yang dapat mengakibatkan kerugian.

Baca juga: Cara Tepat Memilih Fund Manager dengan Proses yang Mudah

Baca juga: Berikut 10 Cara Terbaik Mendapatkan Pembiayaan Modal Usaha

Cek Instagram kami di: @asiantrustcapital

Leave a Reply